Kontrol adalah persoalan penting yang dihadapi setiap manajer di
organisasi, tetapi manajer baru terkadang mengalami kesulitan untuk menentukan
sejauh mana ia harus menggunakan kontrolnya untuk membuat orang-orang tetap
produktif tanpa menindas motivasi dan kreativitas mereka.
Beberapa panduan untuk menciptakan
kebijakan penggunaan yang dapat diterima yang efektif tetapi juga adil,
berkenaan dengan penggunaan internet ditempat kerja :
· Pastikan
bahwa para pegawai memahami bahwa mereka tidak memiliki hak hukum atas privasi
di tempat kerja
· Buat
kebijakan penggunaan internet tertulis
· Jelaskan
proses pendisiplinannya
· Tinjau
kembali kebijakan pada jangka waktu tertentu
Kontrol organisasi adalah proses sistematis dalam mengatur aktivitas
organisasi agar tetap konsisten dengan pengharapan yang telah dibangun dalam
rencana, target, standar kinerja.
Memilih Standar dan Ukuran
Sebagian besar organisasi berfokus
pada pengukuran dan pengawasan kinerja keuangan, seperti penjualan, pendapatan,
dan keuntungan. Namun para manajer makin mengetahui keharusan untuk mengukur
aspek-aspek kinerja yang tidak kasat mata lainnya untuk mengelola aktivitas
penciptaan nilai dari organisasi saat itu.
Kartu Skor Berimbang adalah sistem kontrol manajemen komprehensif yang
menyeimbangkan ukuran keuangan tradisonal dengan ukuran operasional yang
berhubungan dengan faktor-faktor kesuksesaan penting yang ada di perusahaan.
MODEL KONTROL UMPAN BALIK
Semua sistem kontrol yang dirancang
dengan baik akan melibatkan penggunaan umpan balik untuk menentukan apakah kinerja
memenuhi standar yang telah dibuat.
Langkah-langkah Kontrol Umpan Balik
· Membangun
Standar Kinerja
· Mengukur
Kinerja yang Ada
· Membandingkan
Kinerja dengan Standar
· Melakukan
Tindakan Korektif
Aplikasi Untuk Anggaran
Kontrol anggaran, salah satu metode
yang paling sering digunakan dalam kontrol manajemen, adalah proses penentuan
target untuk pengeluaran organisasi, mengawasi hasil dan membandingkannya
dengan anggaran yang ada, dan membuat perubahan jika perlu. Sebagai alat
pengontrol, anggaran adalah laporan yang berisi, pengeluaran terkini dan
terencana untuk uang, aset, bahan mentah, gaji, dan sumber daya lainnya.
Unit dasar analisis untuk sistem
kontrol anggaran disebut dengan pusat pertanggungjawaban, Pusat tanggung
jawab adalah departemen atau unit apa pun yang ada dalam organisasi,
dibawah pengawasan seorang pegawai yang bertangggung jawab atas aktivitas
departemen atau unit tersebut.
Anggaran yang biasanya digunakan
manajer :
· Anggaran
biaya
· Anggaran
pendapatan
· Anggaran
kas
· Anggaran
modal
KONTROL KEUANGAN
Kontrol keuangan tidak hanya
menginformasikan apakah keuangan perusahaan besar dalam posisi yang baik,
tetapi kontrol keuangan juga bisa menjadi indikator berguna menunjukan
permasalahan kinerja lainnya. Misalnya layanan pelanggan atau keefektifan
tenaga kerja penjualan.
Laporan Keuangan
Dua laporan keuangan besar, yaitu :
1.
Neraca keuangan
2.
Laporan laba rugi
Analisis Keuangan: Menafsirkan Angka
Analisis keuangan yang biasa
dilakukan berfokus pada rasio, statistik yang menunjukkan hubungan antara
indikator-indikator kinerja seperti keuntungan dan aset, penjualan, dan
persediaan. Merangkum beberapa rasio keuangan, yang merupakan ukuran dari :
1.
Rasio Likuiditas
2.
Rasio Aktifitas
3.
Rasio keuntungan
4.
Rasio Leverage
Pendekatan Hierarki versus
Pendekatan Desentralisasi
Kontrol Hierarki adalah penggunaan aturan, kebijakan, hierarki wewenang, dan
alat formal lainnya untuk memengaruhi perilaku pegawai dan menilai kinerja.
Kontrol Desentralisasi adalah penggunaan budaya perusahaan, norma kelompok, dan
fokus terhadap tujuan, daripada aturan dan prosedur, untuk mencapai
tujuan-tujuan organisasi.
Manajemen Buka-Buku
Manajemen Buka-Buku adalah berbagai
informasi keuangan dan hasil-hasilnya dengan semua pegawai di organisasi.
Tujuannya adalah untuk membuat setiap pegawai berfikir dan bertindak seperti
seorang pemilik bisnis.
MANAJEMEN KUALITAS TOTAL
Manajemen kualitas total adalah
komitmen seluruh anggota perusahaan untuk menanamkan kualitas ke dalam setiap
aktivitas denagn cara melakukan perbaikan terus menerus.
Teknik-teknik TQM :
· Siklus
Kualitas
· Tolok
Ukur
· Prinsip
Six Sigma
· Pengukuran
siklus waktu
· Perbaikan
Terus-menerus
Faktor-faktor TQM
Faktor positif :
· Tugas-tugas
yang ada menuntut pegawai yang berketerampilan tinggi
· TQM
berguna untuk memperkaya pekerjaan dan memotivasi pegawai
· Keterampilan
memecahkan masalah ditingkatkan untuk semua pegawai
· Partisipasi
dan kerja tim digunakan untuk menghadang permasalahan yang signifikan
· Perbaikan
terus-menerus adalah cara hidup
Faktor negatif :
· Ekspektasi
manajemen biasanya tinggi
· Manajer
tingkat menengah merasa tidak puas jika kehilangan wewenang
· Para
pekerja tidak puas dengan beberapa aspek kehidupan organisasi
· Pemimpin
serikat pekerja tidak disertakan dalam diskusi kendali mutu
· Manajer
manunggu inovasi yang besar dan dramatis
TREN DALAM KENDALI MUTU DAN KEUANGAN
Banyak perusahaan menjawab realitas
ekonomi yang berubah-ubah serta kompetisi global dengan menilai kembali
manajemen dan proses-proses di organisasinya sendiri, diantaranya mekanisme
kontrol.
Standar Kualitas Internasional
Daya dorong untuk melakukan
manajemen kualitas di Amerika Serikat adalah signifikasi yang meningkat dari
ekonomi global.
Sistem Kontrol Keuangan Baru
1.
Pertambahan Nilai Ekonomis adalah
sistem kontrol yang mengukur kinerja yangberkenaan dengan keuntungan setelah
pajak dikurangi biaya modal yang diinvestasikan pada saat nyata.
2.
Pertambahan Nilai Pasar adalah
sistem kontrol yang mengukur perkiraan pasar saham terhadap nilai perusahaan
terdahulu dan proyek investasi modal yang diharapkan.
3.
Pembiayaan Berbasis Aktivitas adalah
sistem kontrol yang mengidentifikasi beragam aktifitas yang dibutuhkan untuk
menyediakan produk dan mengalokasikan biaya sesuai aktivitas tersebut.
4.
Tata Kelola Perusahaan adalah sistem
tata kelola organisasi sehingga kepentingan pemilik perusahaan dapat
dilindungi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar